32.1 C
Jakarta
Rab, 21 Desember, 2022
BerandaPiala Dunia3 Tim yang Diprediksi Jadi Kuda Hitam di Piala Dunia 2022 Qatar...

3 Tim yang Diprediksi Jadi Kuda Hitam di Piala Dunia 2022 Qatar Nanti

Date:

Related stories

Prediksi Piala Dunia 2022: Prancis vs Maroko

Setelah pertandingan antara Argentina melawan Kroasia yang dimenangkan oleh...

Piala Dunia Qatar 2022: Prediksi Skor Argentina vs Kroasia

Pada lanjutan Piala Dunia Qatar 2022, Argentina dan Kroasia...

Piala Dunia 2022: Hasil Kuarter Final dan Jadwal Semi Final

Hasil mengejutkan dari babak kuarter final Piala Dunia 2022...

Prediksi Piala Dunia 2022 Kuarter Final: Kroasia vs Brasil dan Belanda vs Argentina

Babak knockout kuarter final atau delapan besar Piala Dunia...

Timnas yang diisi pemain kenamaan, dengan mayoritas bermain untuk liga domestik terbaik di benua Eropa, nampaknya langganan menjadi kandidat yang dijagokan dapat memenangkan Piala Dunia, termasuk Piala Dunia 2022 Qatar akhir tahun ini.

Sebut saja timnas Brazil, Argentina, hingga Jerman, atau mungkin Inggris. Namun disamping beberapa nama tersebut, tiap kali Piala Dunia digelar, selalu muncul kuda hitam yang kehadirannya justru cenderung tak diperhitungkan.

Tim dengan karakter kuda hitam biasanya justru mampu meringkus negara-negara yang menjadi favorit untuk menjadi juara. Tak jarang, setelah panggung Piala Dunia berakhir, kesebelasan kuda hitam mendapatkan perhatian penuh, bahkan bergabung dengan klub kenamaan Eropa untuk karir individual mereka. Berikut di bawah ini 5 tim yang bisa menjadi kuda hitam di Piala Dunia 2022 Qatar nanti.

Baca Juga: Alasan Wakil Asia Harus Juara Di Piala Dunia Qatar

Swiss

Timnas Swiss

Timnas Swiss akan mengikuti Piala Dunia untuk ke 12 kalinya dalam sejarah mereka untuk Piala Dunia 2022 Qatar nanti. Sayang, meskipun menghadiri lebih dari setengah dibandingkan total Piala Dunia digelar, Swiss belum juga mencicipi gelar juara.

Prestasi terbaik mereka adalah bertahan hingga babak perempat final sebanyak tiga kali. Masing-masing adalah pada 1934, 1938, serta 1954. Itu pun ketika mereka menjadi tuan rumah. Sementara di dua periode belakangan ini, Swiss hanya mampu sampai ke babak 16 besar.

Swiss digadang-gadang dapat menjadi kuda hitam bukan tanpa alasan, melainkan penampilan baik mereka di kualifikasi Zona Eropa. Swiss hanya mengikuti kualifikasi babak pertama saja oleh karena menjadi juara Grup C.

Granit Xhaka dan kawan-kawan mampu menghindari kekalahan dalam delapan penampilan mereka melawan Italia, Irlandia Utara, Bulgaria, serta Lituania.

Jika cukup konsisten di Qatar nanti dalam Grup C bersama Brazil, Serbia, serta Kamerun, mari berharap skuad asuhan Murat Yakin ini mendapatkan hasil yang lebih baik dibandingkan dengan Piala Dunia sebelumnya.

Serbia

Timnas Serbia

Masih dari Grup C, selain Swiss, Serbia juga diprediksi akan merepotkan Brazil dan Kamerun. Belum lagi, perjalanan Serbia dari kualifikasi Zona Eropa juga tak kalah mulus dari Swiss.

Meskipun pada saat itu Serbia cukup was-was karena satu grup di Grup A bersama Portugal, Irlandia, Azerbaijan, dan Luxemburg, kesebelasan yang tampil di bawah perintah Stojkovic ini mampu keluar sebagai juara grup dengan total 20 poin, hasil dari enam kemenangan dan dua kali imbang.

Serbia bukan tak mungkin menjadi kuda hitam mulai November nanti, pasalnya Dusan Vlahovic maupun pemain lainnya dikenal memiliki gaya permainan yang agresif dan cendrung merepotkan pertahanan lawan.

Baca Juga: 3 Pemain Argentina Termahal Di Piala Dunia 2022, Bagaimana Dengan Performanya?

Senegal

Timnas Senegal

Beralih ke wakil Zona Afrika, yakni Senegal. Timnas di mana Sadio Mane dan Eduoard Mendy bermain ini, merupakan juara Piala Afrika 2021. Tak hanya itu, Senegal juga menempati peringkat ke-18 berdasarkan catatan FIFA sejauh ini.

Dalam catatan sejarah sepak bola internasional, Senegal telah dua kali turut serta dalam kompetisi empat tahunan ini. Pertama adalah pada Piala Dunia 2002, dan Piala Dunia 2018.

Nantinya, Senegal berada di Grup A bersama tuan rumah Qatar, Belanda, serta Ekuador. Hasil tersebut didapatkan setelah sebelumnya Senegal menjadi juara Grup H di kualifikasi Zona Afrika. Lalu kemudian menghentikan langkah Mesir untuk ikut serta ke Qatar setelah menjalani drama adu penalti yang dimenangkan oleh Sadio Mane dan kawan-kawan.

Latest stories

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini